Terindikasi Adanya Korupsi Oknum Kepala Desa Bulu Duri Diduga Sewa Beberapa Wartawan Untuk Membackup.

 

Diduga beberapa wartawan media online mencoba menjadi tameng kepala desa dan menaikkan berita bantahan setelah salah satu anggota wartawan dari Media Swara Semesta mengangkat adanya dugaan korupsi yang di lakukan seorang oknum kepala desa di Kecamatan Sipispis Kabupaten Serdang Bedagai.

 Melihat berita bantahan yang di terbitkan salah satu wartawan yang mengatakan bahwa anggota wartawan dari Media Swara Semesta menaikkan berita edisi adanya dugaan korupsi yang dilakukan oleh oknum kepala desa bulu duri yang terbit tanggal 21 Desember 2024,hanya opini tanpa adanya konfirmasi, seakan memojokkan wartawan Media Swara Semesta sudah melanggar kode etik sebagai jurnalis.

Sementara didalam pemberitaan wartawan media Swara Semesta tersebut jelas membuktikan faktanya yang di temukan di lapangan dan sudah mencoba mengkonfirmasi kepala desa dan juga salah satu anggotanya sebagai kepala dusun melalui via whatsapp tentang beberapa kejanggalan yang di temukan di lapangan juga informasi yang di dapat dari masyarakat hal hasil tidak ada tanggapan malah memblokir nomor WhatsApp wartawan swara semesta tersebut.

Menurut keterangan Dirsyam Mahmuda mengenai pemberitaan yang di terbitkan oknum wartawan berinisial I,S  diduga mencari keuntungan dengan membackup oknum kades sementara sebagai kontrol sosial seharusnya mengedepankan UU Pers No. 40 Tahun 1999 dan UU No. 14 Tahun 2008 tentang Keterbukaan Informasi Publik, bukan malah menutupi untuk mencari keuntungan ucapnya, Senin,23 Desember 2024.

Walaupun demikian kami dari Media Swara Semesta dan LSM Swara Semesta Keadilan tetap di harapkan kepada Aparat Penegak Hukum ( APH ) Kabupaten Serdang Bedagai untuk mengusut tuntas adanya dugaan korupsi yang dilakukan oleh kepala desa bulu duri selama tiga periode menjabat.