Proyek pembangunan Jalan Bernilai 513,80 JT di Kec.Peterongan Mangkrak

Jombang (3/01)
Proyek peningkatan jalan Senden-Ngrandulor, Kecamatan Peterongan senilai Rp 513,80 juta dikeluhkan warga. Selain pengerjaan mangkrak, keberadaan material proyek sangat menganggu aktivitas warga sekitar.

“Ini sudah sekitar dua pekan tidak ada aktivitas pekerjaan sama sekali. Entah seperti apa pekerjaannya tidak jelas,” beber Wanto, salah satu warga sekitar (2/01) kemarin.

Warga pun mengeluhkan mangkraknya pekerjaan, sebab keberadaan material proyek menutup akses jalan lalu lalang,  belum lagi keberadaan parit  yang membentang di dua sisi jalan juga sangat menggangu aktivitas warga.

“Susah mas, keluar masuk sepeda juga sulit sebab ada jenglongan tepat di depan rumah,” warga lainnya. 

Lantaran ada perbaikan jalan, sejak awal Desember lalu akses jalan terpaksa ditutup, lantaran permukaannya dipenuhi material proyek.

“Sampai sekarang juga masih ditutup mas, kalau memaksa lewat bisa-bisa ban kendaraan meletus, sebanyak permukaannya tertutupi material besi proyek,” imbuhnya. Selain akses jalan warga tertutup, akibat pengerjaan proyek mangkrak juga merugikan sejumlah pelaku usaha warga sekitar.

Tidak sedikit warga yang terpaksa putar balik lantaran akses jalan belum bisa dilalui. “Tiap hari banyak warga yang kecele mas, lewat sini ternyata ditutup, terpaksa putar balik,” imbuhnya.

Di lokasi  berserakan sejumlah material proyek, mulai dari besi, papan kayu serta material lain. “Harapannya segera dilanjutkan mas pengerjaannya, kalau seperti ini warga yang dirugikan,” ujar Wanto.