Like Dong
Berita Populer
Kelola Kejiwaan Dengan Menyikapi Pemicu Stres!!!
Responsive Ad Here
Indahnya berbagi,!!!
Manggarai(29/11)
Stres merupakan hal yang umum terjadi pada setiap orang yang memiliki tekanan hidup berat.
Tidak berbeda dengan orang yang ditinggal orang kesayangannya pergi merantau, seperti dialami masyarakat di Kecamatan Ruteng, Kabupaten Manggarai, Nusa Tenggara Timur (NTT).
Ketika ditemui awak media di Puskesmas Beamese, seorang dokter Nusantara Sehat yang mengabdi di sana bercerita bahwa banyak masyarakat setempat yang merasa stres karena anggota keluarganya pergi merantau ke luar daerah maupun luar negeri.
"Jadi rasa rindu yang bertahun-tahun jadi beban pikiran," ujar dr Nurmala Sari (28), Selasa (27/11/2018).
Nurmala menyebut masyarakat yang merasa stres tersebut sekitar usia 40 tahun. Masyarakat kerap bercerita langsung pada Nurmala mengenai permasalahan-permasalahannya yang menyebabkan stres mereka.
"Banyak banget yang curhat. Apalagi kalau kunjungan ke desa, mulai mereka cerita masalah rumah tangga atau faktor stres dari keluarga," tambahnya.
Nurmala juga memberi saran kepada masyarakat untuk dapat mengelola stres. Karena mulai dari stres bisa menjalar ke berbagai penyakit tidak menular (PTM) lainnya.
"Makanya kita menggalakkan bahwa mencegah PTM dengan cerdik, yaitu kelola stres dengan baik, salah satunya mensyukuri apapun yang dimiliki dan dikasih Tuhan, terus kalau ada masalah harus cerita ke orang yang dipercaya," sarannya.
Manggarai(29/11)
Stres merupakan hal yang umum terjadi pada setiap orang yang memiliki tekanan hidup berat.
Tidak berbeda dengan orang yang ditinggal orang kesayangannya pergi merantau, seperti dialami masyarakat di Kecamatan Ruteng, Kabupaten Manggarai, Nusa Tenggara Timur (NTT).
Ketika ditemui awak media di Puskesmas Beamese, seorang dokter Nusantara Sehat yang mengabdi di sana bercerita bahwa banyak masyarakat setempat yang merasa stres karena anggota keluarganya pergi merantau ke luar daerah maupun luar negeri.
"Jadi rasa rindu yang bertahun-tahun jadi beban pikiran," ujar dr Nurmala Sari (28), Selasa (27/11/2018).
Nurmala menyebut masyarakat yang merasa stres tersebut sekitar usia 40 tahun. Masyarakat kerap bercerita langsung pada Nurmala mengenai permasalahan-permasalahannya yang menyebabkan stres mereka.
"Banyak banget yang curhat. Apalagi kalau kunjungan ke desa, mulai mereka cerita masalah rumah tangga atau faktor stres dari keluarga," tambahnya.
Nurmala juga memberi saran kepada masyarakat untuk dapat mengelola stres. Karena mulai dari stres bisa menjalar ke berbagai penyakit tidak menular (PTM) lainnya.
"Makanya kita menggalakkan bahwa mencegah PTM dengan cerdik, yaitu kelola stres dengan baik, salah satunya mensyukuri apapun yang dimiliki dan dikasih Tuhan, terus kalau ada masalah harus cerita ke orang yang dipercaya," sarannya.
0 Comments